Sebelumnya : Naruto Chapter 665
----------------------------------------------------------------------------------------
Semua terkejut dengan apa yang terjadi
dengan Obito.
Obito kembali memegang tongkatnya,
Kakashi : (Obito.. akhirnya kau...)
Minato : Obito!
Gaara : ...
Minato : Obito!
Gaara : ...
Uchiha Obito bersiap untuk mati.
Tangan yang digunakan Obito untuk menusuk Madara, tiba tiba berapi...
Madara yang melihat hal itusegera
mengambil tindakan.
Madara menggunakan tangan kanannya untuk
mencoba mengambil mata kanan Obito.
Sayangnya....
Madara tidak bisa menyentuh Obito.
Obito kembali menjadi manusia tembus
pandang (:D)
Madara : menembus benda.. itu adalah
kempuan asli mata kananmu, kan?
Obito memanjangkan tangannya, sehingga
Madara jauh terdorong ke belakang.
Saat ini mereka sedang berada di alam
bawah sadar...
Obito : (*memasukkan tangan panjanganya
ke dalam air)
Madara : Jadi kau berencana melemahkanku
dengan mencuri biju bijuku? Kau pikir kau bisa menang melawanku?
Obito
: !!
Dengan tangannya yang panjang Obito
mencoba mengambil sesuatu yang berada di dasar air.
Lalu ia menariknya keluar,
Ternyata yang ia ambil adalah kepala
dari Hachibi dan Ichibi.
Madara : Kau lemah. Kau hampir memotong
Hachibi dan Ichibi.
Dengan adanya bagian tubuh dari Ichibi
dan Hachibi, Obito menggunakan tubuh tersebut untuk menyerang Madara.
Obito : (*Berlari)Kakashi, bawa Naruto
ke dimensi lain!!
Kakashi : !! (Apakah Obito bermaksud memberi kami Kyuubi?)(Kamui!!)
Kakashi : !! (Apakah Obito bermaksud memberi kami Kyuubi?)(Kamui!!)
Dengan segera, Kakashi memindahkan
Naruto dan sakura ke dimensi lain.
Sakura : !? (*kaget)
Sakura : !? (*kaget)
Obito
juga, dengan Kamuinya ia muncul di depan Madaara.
Di saat itu juga., Madara langsung
menyerang Obito dengan bola bolanya..
Madara : Aku sudah tahu,kalau ia lompat sekali lagi, ia akan kembali memadat.
Madara : Aku sudah tahu,kalau ia lompat sekali lagi, ia akan kembali memadat.
Obito tak tinggal diam.
Dengan tongkatnya, ia mencoba menghalau
tembakan tembakan dari Madara.
Tapi, karena tembakan Madara cukup kuat,
Madara berhasil membuat Obito terjatuh.
Obito : (*mencoba untuk bangkit)....
(kalau aku berpindah ke dimensi lain lagi, maka ia akan memanfaatkan hal itu
untuk menyerangku... perjalanan antardimensi benar benar lambat...)
Madara : Pilihat tepat menggunakan Sannin Mode. Apa kau bisa menhisap beberapa kekuatan itu juga?
Madara : Pilihat tepat menggunakan Sannin Mode. Apa kau bisa menhisap beberapa kekuatan itu juga?
#Di_dimensiLain
Sakura : ?? (*bingung) (Madara, bisa
saja membunuhku kapan saja.. Aku sangat takut sampai lupa untuk bernafas.)(*terbatuk/sesak
nafaas)( Dia benar benar berbeda..!)
#Kembali
Kakashi : (*berdiri di samping Obito)
Aku sudah membawa mereka ke sana. Apa Naruto akan selamat, jika Kau berhasil
berpindah lke sana juga?
Obito : (*bangkit) Ya, serahkan saja padaku, kali ini aku yanng mengambil peran utama. (*mengenang saat ia bekerja sama dengan Kakashi untuk menyelamatkan Rin) Kali ini kau akan menjadi asistenku, Kakashi.
Kakashi : Sudah lama, sejak kita adalah reka setim., jangan kacaukan ini, Obito.
Obito : Apa Kau siap?
Kakashi : Yah, aku lega.. karena strategi terakhirku, kulakukan bersamamu.
Obito : (*bangkit) Ya, serahkan saja padaku, kali ini aku yanng mengambil peran utama. (*mengenang saat ia bekerja sama dengan Kakashi untuk menyelamatkan Rin) Kali ini kau akan menjadi asistenku, Kakashi.
Kakashi : Sudah lama, sejak kita adalah reka setim., jangan kacaukan ini, Obito.
Obito : Apa Kau siap?
Kakashi : Yah, aku lega.. karena strategi terakhirku, kulakukan bersamamu.
Minato : Kakashi, Obito...
Madara : Obito.. aku mendapatkan semua yang kuberikan kepadamu.. kecuali mata kiri itu..
Obito : Apa kau tertarik, Madara? Kau pernah bilang kalu sharingan menunjukkan kekuatan yang sebenarnya ketika mata kiri dan kananya bersama. Kalau begitu...
Madara : Tidak! Maksudku bukan Sharingan, tapi Rinnegan...
Obito : Tidak!
Madara : ???
Obito : Maksudku ini.. (*Mengaktifkan mangekyou sharingan)
Obito dan Kakashi mengaktifkan Mangekyou
Sharingan mereka bersama.
Minato : (*mengingat masa lalu ketika
bersama murid muridnya)
*Minato : Akhirnya semua sudah
berkumpul.(*tersenyum)
*Kakashi : Kau datang terlambat lagi.
*Obito : Aku mendapatkan banyak masalah di jalan, dan aku juga tersesat.
*Kakashi : Bagaimana bisa kau memilih jalan yang salah? Tinggal lurus saja untuk tiba di sini.
*Obito : Sudah kubilang aku mendapat banyak masalah di jalan!!
*Kakashi : Shinobi harus mematuhi peraturan!Kelalaianmu itu... suatu hari akan mebuat rekan setimmu dalam bahaya.
*Obito : Jika itu terjadi aku akan melindungi kalian!(*menujuk diri sendiri) sebagai ganti untuk patuh pada peraturan!
*Rin : ............ (*tersenyum tipis)
*Kakashi : bagaimana bisa kau berkata sepperti itu?
*Obito : mataku bisa mengatakannya! Ketika Sharinganku bangkit, Kau akan mengerti maksudku.
*Kakashi : Kurasa Sharinganmu tidak akan terlalu membantu! Dan bagaimanapun Sharinganmu masih belum bangkit, jadi kau diam saja!!
*Obito : Kau yang diam!! Kau terlalu banyak bicara, untuk orang yang menembunyikan mulutnya di balik masker!!
*Minato : Mereka itdak pernah bisa akur...
*Rin : .Tentu,, Kau tahu, Sensei?
*Gai : (*muncul tiba tiba) Aku menantangmu, Kakashi!
*Obito : Kau lagi, Wajah jelek!!Jangan kemari!! (*menunjuk nunjuk wajah Gai)
*Kakashi : Kenapa semua orang serperti ini??
*Kakashi : Kau datang terlambat lagi.
*Obito : Aku mendapatkan banyak masalah di jalan, dan aku juga tersesat.
*Kakashi : Bagaimana bisa kau memilih jalan yang salah? Tinggal lurus saja untuk tiba di sini.
*Obito : Sudah kubilang aku mendapat banyak masalah di jalan!!
*Kakashi : Shinobi harus mematuhi peraturan!Kelalaianmu itu... suatu hari akan mebuat rekan setimmu dalam bahaya.
*Obito : Jika itu terjadi aku akan melindungi kalian!(*menujuk diri sendiri) sebagai ganti untuk patuh pada peraturan!
*Rin : ............ (*tersenyum tipis)
*Kakashi : bagaimana bisa kau berkata sepperti itu?
*Obito : mataku bisa mengatakannya! Ketika Sharinganku bangkit, Kau akan mengerti maksudku.
*Kakashi : Kurasa Sharinganmu tidak akan terlalu membantu! Dan bagaimanapun Sharinganmu masih belum bangkit, jadi kau diam saja!!
*Obito : Kau yang diam!! Kau terlalu banyak bicara, untuk orang yang menembunyikan mulutnya di balik masker!!
*Minato : Mereka itdak pernah bisa akur...
*Rin : .Tentu,, Kau tahu, Sensei?
*Gai : (*muncul tiba tiba) Aku menantangmu, Kakashi!
*Obito : Kau lagi, Wajah jelek!!Jangan kemari!! (*menunjuk nunjuk wajah Gai)
*Kakashi : Kenapa semua orang serperti ini??
Madara : .... (Obito memiliki Rinnegan
dan Kyuubi. Tapi lebih baik untuk mebuatnya tidak bisa berpindah ke dimensi
lain. Lagipula kamuinya lebih lambat daripada seranganku. Salah satu dari
mereka (Kakashi/Obito) pasti akan menngunakan Kamui, sedangkan yang satunya
lagi bertarung melawanku. Entah Obito yang berpindah sendiri, atau kakashi yang
memindahkannya.)(*mengingat perkataan Obito)
*Obito : Kali ini aku yang akan memainkan peran utama, kau akan menjadi asistenku.
Madara : (Perkataan Obito dapat
diartikan kepada hal lain. Aku bisa menggunakan ‘Ringa’, itu llebih cepat. Tidak..
selama Obito memeiliki Rinnegan, lebih baik aku mennghindarinya. Kemuadian aku
hanya perlu menyerang mereka bersamaan)(*menembakkan serangan bola lagi)
Dua bola yang ditembakkan Madara, menuju
ke arah Kakashi dan Obito.
Melihat kedua muridnya dalam bahaya,
Minato segera mengambil langkah.
*Rin : Tapi, Kau tahu, Sensei...
*Rin : Tapi, Kau tahu, Sensei...
Minato : (*mengigit Hiraishin Kunai,
tatapan siaga)
*Rin : Serahkan padaku... Aku pasti bisa
(*berlari ke arah Obito dan Kakashi,
Menarik tangan Obito dan Kakashi) Ayo kita pergi!!
KAMUII!!
Kakashi dan Obito menggunakan Kamui secara bersamaan,
Karena kali ini mereka menggunakan Kamui
bersamaan, maka kecepatan Kamuii bertambah,
Obito bisa berpindah ke dimensi lain lebih cepat.
Madara : !!!
Setelah kepergian Obito, Ada tamu yang
datang lagi, sehingga membuat debu berserakkan.
Madara : Kalian menggunakan kamui secara
bersamaan, Ini melipatgandakan kecepatan perpindahannya.
Mianato : (Tolong jaga anakku.. Obito)
Mianato : (Tolong jaga anakku.. Obito)
Obito tiba di dimensi tempat Naruto dan
Sakura
Obito
segera mendekat ke arah mereka.
Sakura : Obito! (*terkejut)
Obito : Tenang, aku akan menyelamatkan Naruto.
Sakura : Apa aku bisa mempercayaimu?
Obito : Aku tidak pernah bisa untuk berjalan lurus...Tapi, akhirnya... aku tiba di sini. (*segera memindahkan Kyuubi kepada Naruto)
Obito : Tenang, aku akan menyelamatkan Naruto.
Sakura : Apa aku bisa mempercayaimu?
Obito : Aku tidak pernah bisa untuk berjalan lurus...Tapi, akhirnya... aku tiba di sini. (*segera memindahkan Kyuubi kepada Naruto)
#TempatKakashi
Mulai tampak bayang orang di balik asap
debu itu.
Kakashi : Kali ini Kau datang di saat
yang tepat.
Minato : (Terima Kashi menyelamatkan Kakashi, Gai!)
Gai : Kau baik baik saja, Kakashi??
Madara : Aku pernah melihatmu di suatu tempat.
Gai : Hmm... Siapa dia? (*manatap Madara)
Minato : (Terima Kashi menyelamatkan Kakashi, Gai!)
Gai : Kau baik baik saja, Kakashi??
Madara : Aku pernah melihatmu di suatu tempat.
Gai : Hmm... Siapa dia? (*manatap Madara)
~TBC~
Kredit :
-------------------------------------------------------------------------------------------------
kabarnya di chapterdepan yang akan keluar minggu depan,
Gai akan mengeluarkan jurus terlarang.
Gai akan mengeluarkan jurus terlarang.
Jurus apakah itu?
Apakah akan berhubungan dengan senjata Rikkudo yang baru mereka dapatkan??
Liat aja nanti
:D
Apakah akan berhubungan dengan senjata Rikkudo yang baru mereka dapatkan??
Liat aja nanti
:D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar