Rabu, 30 Oktober 2013

Naruto 653 Versi Teks - Aku Mengkhawatirkanmu

Naruto mengatakan kemauannya kepada Obito
Naruto ingin melepas topeng Obito.
Obito berhadapan dengan Naruto..

Obito : Uchiha Obito katamu?? Apakah nama itu.. orang, memiliki arti saat ini? Dengan bersatu dengan Juubi, aku bisa melampaui dimensi baru. Aku bukan manusi lagi. Akulah yang akan memimpin umat manusia menuju masa depan. Tekad dan tubuhku sama seperti Rikkudo Sennin. Aku adalah Rikkudo Sennin kedua.
Naruto : (*menunjuk Obito) tidak! Kau adalah Uchiha Obito.



Mereka berdua akhirnya saling berhadapan.


Obito : (*memandang dengan kesal)
Naruto : Ketika chakramu terhubung denganku, aku bisa melihat masa lalumu. Kita tumbuh dengan cara yang sama, dan impian kita juga adalah menjadi seorang Hokage. Kita benar benar sama. Kita tidak tahu orang tua kita, orang orang ingin agar kita mati. Karena itu kau mempengaruhi aku dengan berkata kalau kesepian itu adalah hal yang menyakitkan.
Obito : ...
Naruto : Kau juga ingin agar orang orang mengakuimu dan membanggakanmu. Itulah alasanmu ingin menjadi Hokage. Kau memang sama sepertiku.
Obito : (*mengingat saat iaberdiri menatang gunung dengan para wajah Hokage)
Naruto : Lihat pada dirimu yang sekarang!! Kau membuat para shinobi melawanmu dan berkata kalau hal ini untuk yang terbaik. Tapi pada akhirnya hal ini hanya untuk keperluanmu. Tak satupun, bahkan orang yang penting bagimu akan mengakui.. impian ini!
Obito : (*Agak tersentak)
Naruto : Kau pernah mempunyai impian yang sama sepertiku tapi sekarang kau melawan Hokage. Kau benar benar sama sepertiku, karena itu kau...
Obito : Tidak, ini karena aku sama sepertimu, jadi.. aku ingin kau berfikir kalau dunia ini benar benar menyedihkan.
Naruto : ...
Obito : ... Tidak, aku ingin merasakannya sekali lagi.. bahwa aku telah memilih jalan yang benar.  Bertarung dengamu... aku mengingat diriku yang lama. Karena itu aku ingin mengujimu, aku ingin meliharmu putus asa.. dan meninggalkan pemikiranmu itu.

Naruto : Karena kau sama sepertiku, kau membuatku kesal
Obito : ...
Naruto : Kau hanya mengabaikan hal hal di sekitarmu dan lari dari kenyataan..
Obito : Tidak.. Aku melakukan hal yang seharusnya dilakkukan Hokage.. bahkan lebih dari itu.. sejak aku bisa membawa perdamaian ke dunia ini.
Naruto : (*terkejut) apa kau yakin? Apa kau serius, berfikir seperti itu?

Naruto dan Obito saling bertatapan,
hingga akhirnya Oobito menutup mata untuk mengingat masa lalunya..
bersama Rin

Obito mengingat saat Rin sedang mengobati pipinya..



*Obito : Dengan mengobatiku kau seperti menyelamatkan dunia.
*Rin : Eh? (*kaget)
*Obito : Kau lihat saja, aku akan menjadi Hokage dan menghentikan perang ini. Aku tak bisa melakukannya jika kondisiku sedang tidak baik... kau mengerti?
*Rin : Ya lukamu memang agak serius..
*Obito : (*dengan wajah malu malu) Karena itu.. hmm.. kau harus berada disisiku.. seperti.. kau tahu lah..
*Rin : (*mendekatkan wajahnya ke Obito) Hm?
*Obito : (*terkejut) !

Obito kembali menatap Naruto.
Obito : Ya.. aku pikir begitu.
Naruto : ... (*agak kesal)
Obito : Kau tidak perlu berjalan di jalan yang tidak kau ketahui tujuannya.. Di sana kau hanya akan melihat mayat teman temanmu. Jika seseorang sudah punya tujuan dan mengetahui jalan pintas menuju tujuannya itu, mereka pasti akan lebih memilih untuk melewati jalan pintas. Tujuan Hokage adalah membawa perdamaian ke dunia ini.
Naruto : (*mengepalkan tangan) Apa yang kau katakan?
Obito : !
Naruto : Aku tidak ingin melewati jalan pintas yang mudah. Aku ingin melewati jalan yang tak pasti itu.
Obito : ... Apa kau tetap akan mengatakan hal itu meskipun kedua jalan tersebut mengarah ke tempat yang sama?
Naruto : Siapa yang bilang kalau jalan itu berbahaya. Harus ada seseorang yang berani untuk memastikannya. Hokage adalah orang yang bisa menahan rasa sakit, dan memimpin orang orang. Dia adalah orang yang yang menghancurkan penghalang agar orang orang bisa lewat. Tidak ada jalan pintas untuk menjadi Hokage, dan sekali kau menjadi Hokage, kau tidak akan bisa lari dai posisi itu.



Obito kembali diam dan mengingat masa lalunya..
bersama Rin..

Obito mengingat ketika Rin mengobati tangannya yang terluka...

*Obito : Aku membuat kesalahan. Pasir masuk ke dalam mataku.
*Rin : (*berwajah  kesal)
*Obito : Hahaha.. Seorang pria tidak terlihat keren jika tidak memiliki luka di tubuhnya. Sebentar lagi luka ini juga tidak akan..
*Rin : (*menekan luka di tangan Obito dan menatap Obito dengan serius)
*Obito : ...
*Rin : Jangan bersikap sok kuat dan berpura pura tidak terjadi sesuatu.. aku mengkhawatirkanmu. Kau berjanjji padaku akan menjadi Hokage. Itu bukan masalah.. aku juga ingin menghentinkan perang ini.. dan menyelamatkan dunia. Karena itu aku putuskan.. aku akan berada di sisimu dan mengawasimu. Bukankah kau bilang kalau dengan mengobatimu samadengan aku sedang menyelamatkan dunia?
*Obito : (*meneteskan air mata) Iya..
*Rin : Sekarang aku akan mengawasimu.. kau tidak bisa menyembunyikan apa apa lagi.
*Obito : Iya!.. iya (*menangis)
*Rin : (*tersenyum) Berusahalah, Obito! Jadilah Hokage yang keren dan tunjukkan kepadaku bagaimana caramu menyelamatkan dunia ini. Ini adalah janji. (*menggenggam tangan Obito yang terluka) Ayo..




Obito memandangi tangan yang dulu pernah diobati Rin.

Naruto : Kau mengatakan kepada Guru Kakashi kalau kau membuang kenangan dan perasaanmu terhadap teman temanmu. Tapi, ketika kau menjadi jinchuriki Juubi dan hampir dikuasai oleh Juubi.
Obito : (*mengingat saat saat sebelum ia menjadi jinchuriki)
Naruto : Bukankah kau menahannya karena kau tidak ingin dikendalikan oleh Juubi? Alasan kau bisa mengalahkan Juubi sehingga bisa mengendalikannya adalah kau tidak mau membuang masa lalumu dan berusaha untuk tetap menjadi dirimu. Pada akhirnya kau tidak bisa membuang kenangan tentang ayahku, Guru  Kakashi, dan orang yang bernama Rin itu, benar kan?.. Karena itu kau terus bertahan sebagai Obito meskipun sekarang kau adalah jinchuriki Juubi. Apa aku salah? Tapi aku tidak bisa membiarkanmu terus berjalan di jalanmu dan melibatkan semua orang. Kau harus kembali kepada kami sebagai Uchiha Obito, Shinobi Konoha. Dan bertanggung jawab terhadap apa yang sudah kau lakukan. Kau hanya mencoba untuk lari dari semuanya.

Obito mengingat kata kata yang pernah ia katakan kepada Naruto.

Apakah jawaban yang akan diberikan Obito??


~TBC~
Source : Mangapanda & Mangaku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar