sebelumnya : Chapter 4
==============================
Chapter 5 : Masa Depan
Sarada akhirnya bertemu dengan Sasuke, ayahnya.
Tapi Sasuke salah mengira dan malah menodongkan
Kusanagi kepada Sarada.
Air mata pun keluar dari mata sharingan Sarada.
Sasuke menghunuskan pedangnya ke dinding di belakang
Sarada. Kusanagi pun tertancap di
dinding.
Sasuke melepaskan tanganya dari gagang kusanagi,
lalu tangan itu ditujukan ke arah Sarada
Sarada : (*sedikit berteriak) PAPA!! (*memejamkan
mata karena takut)
Sasuke sangat terkejut dengan dengan perkataan Sarada, dan Sasuke
menyadari sesuatu.
Sasuke : Kau ...
Sarada : (*Menangis) ?
Sasuke : Sarada ... Kaukah itu ? (*menarik kembali
tanganya/merasa bersalah)
Sarada : .... (*sedikit tenang)
Sasuke : Jadi memang Kau ...
Sarada : .... Iya . Padahal aku langsung tahu ...
kalau Kau adalah Papaku...
Bayangan Sarada akan sosok ayah yang akan ia peluk
begitu berjumpa, akhirnya pun sirna
Sasuke : (*membuka suara) ....
Naruto : Jadi kalian disini! (*Datang bersama
Chouchou)
Chouchou : Sarada, apa sih yang Kau pikirkan?
Naruto : Sasuke, maaf kami sedikit terlambat.
Sasuke : Naruto, apa apaan ini? Kenapa Kau membawa
anak anak ke sini?!
Naruto : Kenapa kau bertanya ...
Sarada : Kami
datang untuk bertemu dengan Papa!
Sasuke : !? (*melirik ke Sarada)
Chouchou : Itu dia! (Mungkin pria tampan ini ....
adalah ayahku!!)
Sarada : Aku tahu kalau tuan Hokage akan bertemu
denganmu, jadi aku mengikutinya diam diam. Karena ada yang ingin kutanyakan
padamu ...
Sasuke : Apa itu ?
Sarada : Ummm .. mmm ibuku ... Apa ia ibuku yang
sebenarnya ? (*ragu)
==============================
Di kediaman Shizune
Shizune : Jadi , Sarada menemukan foto lama itu ...
Mungkin dia sangat ingin menanyakan hal itu kepada ayahnya...
Sakura : Ya ampun ... Anakku itu .. (*bangkit dari
duduk) Jadi dia menuju ke menara dia atas bukit kan?
Shizune : (*ikut bangkit) Kalau yang dikatakan
Shikamaru memang benar , maka itu ...
==================================
Chouchou : HAH?! Apa maksudmu?
Sasuke : Apa sesuatu telah terjadi ?
Sarada : !
Apa ... sesuatu telah terjadi ...
katamu? (*mulai geram) Kau bahakan
tidak pernah pulang!! Kenapa kau tidak bersamanya? Apakah tidak peduli kalau
Kau melupakan wajah putrimu sendiri!!? Dan lagi siapa wanita berkacamata di sebelahmu ini?!! Apa Kau pikir ibuku akan
menjelaskannya padaku?!! (*membentak Sasuke)
Naruto : .... (*mengamati foto tim Taka)
Chouchou : ..... ? (*bingung)
Sarada : Ibu tidak pernah mau memberitahuku, dan Kau
pu tidak pernah ada!! Aku bahkan tidak tahu apakah aku masih bisa mempercayai
kalian lagi atau tidak!! Masalah!? Kami punya banyak maasalah!! (*ngos ngosan) Apa... apa yang sebenarnya Kau
lakukan dan kemana saja Kau selama ini? !!
Sasuke : ... (*terdiam sebentar) Itu tidak ada
hubungannya denganmu ...
Sarada : ..... (*menangis kembali) CUKUP!! (*berlari
keluar menara)
Naruto : ... Hey Sarada!!
Sasuke : ..... (*memasang muka datar)
Chouchou : Oh .. Jadi ini ayah Sarada ...
Sarada duduk di batu yang berada di dapan menara
Ia menangis
Jawaban yang ia dapat dari ayahnya tidak sesuai
dengan apa yang ia harapkan.
Naruto berniat menghampirinya.
Naruto kembali teringat dengan perkataan Sasuke
sebelum Ia keluar dari menara.
FLASHBACK 1
*Sasuke menyampaikan hipotesisnya di hadapan
parakage di perkumpulan 5 kage.
Selain 5 kage dan pemdampinya, ada juga Sasuke dan
Sakura.
Sasuke : Naruto, dengarkan aku ... ingat kembali
ketika kita menyegel Kaguya ... dan
pembiacaraan tentang pembentukan pasuka zetsu putih ... meski tak perlu hal
sejauh itu untuk mengalahkan Kaguya ... Hal ini sangat menggangguku jadi aku
melakukan penelitian sendiri...
Darui : apa maksudmu ?
Sasuke : Ini hanya hipotesis, tapi ... aku punya
bukti yang mengarah kepada hal itu, dan itu berarti ... bukan hal yang mustahil kalau ada hal yang
lebih mengerikan dari Kaguya di sekitar kita...
Sakura : Jadi hal yang seperti Kaguya masih ada di sekitar
kita!?
Sasuke : Ini masuk akal tapi ...
Chojuro : Jadi bagaimana kita menjelaskan kepada
orang yang bahkan belum benar benar sembuh dari perang sebelumnya .... dan
musuh seperti itu, yang lebih penting ...
Kuotsuchi : baiklah , ini masih hipotesis, jadi kita
masi tidak perlu untuk menginformasikan ke yang lain dulu... saat ini biarkan
ini menjadi rahasia kita berlima.
Gaara : Itu ide yang bagus.
Naruto : Sasuke, aku akan ikut ber ..
Sasuke : Kau tinggal dan lindungilah desa, Hokage ... lagipula hanya aku satu satunya
yang dapat melacak jejak Kaguya dengan sharingan. Kau selesaikan yang menjadi
urusanmu ... Aku melakukan apa yang harus kulakukan .... bukankah ini kerjasama
yang Kau inginkan?
Naruto : .... (*terdiam)
Sasuke : Tolong rahasiakan tentang penelitianku ini
dari siapapun kecuali orang orang yang berada di sini, kalau perlu jadika ini
sebagai rahasia yang paling utama. Masa depan yang cerah selau lebih baik
... buakian begitu?
END FLASHBACK
Naruto akhirnya menghampiri Sarada,
Naruto menepuk bahu Sarada
Sarada pun menoleh karena merasa ada yang menepuk
bahunya.
Naruto : Sarada ... maukah Kau mempercayaiku kali
ini saja ? Ayahmu adalah shinobi yang mengagumkan... tak ada yang meragukannya
Sarada : (*mengalihkan penglihatan dari tatapan
Naruto) (MAMA .... )
Sakura sedang menuju tempat Sarada berada sekarang.
Ia berlari sekuat tenaga dengan wajah serius!
Sakura : (SARADA!!) (*berlari)
==============================
Father : Kita harus memulainya sekarang ... demi
tujuan kita ...
Pria dengan
sharingan , fathernya Shin, melepaskan jubahnya , ia memiliki tangan kiri
seperti Danzo karen sepanjang tangannya dipenuhi sharingan, di kepalanya pun
bukannya ditumbuhi rambut, malah terdapat beberapa mata di atas kepalanya.
Father : KEBANGKITAN AKATSUKI!!
SANGAT MENGEJUTKAN
Ternyata father tak hanya berdua dengan Shin, akan
tetapi masih ada banyak Shin Shin yang lain.
Mereka pun bergegas dengan menngunakan jikukan
ninjutsu, menuju ke tempak Naruto dkk.
====================================
Chouchou : Kuberi Kau bungkusan yang ini, tapi
jumpailah Sarada ... ini rasa kaldu ..
Sasuke : ! (*merasakan kehadiran yang tak diundang)
Father dan Shin sampai di puncak menara
Mereka meluncur dari atap sekaligus melemparkan
beberapa pisau hampir mirip dengan kunai Asuma, mereka juga mengaktifkan
mangekyou sharingan.
Sayang serangan itu terlihat oleh Naruto
Naruto segera menangkis pisau pisau itu dengan
chakra bijuu,
Naruto mengaktifkan chakra bijuu dan melindungi
Sarada
Sasuke muncul dan segera berhadapan dengan father
Sharingan mereka pun saling berhadapan.
====TBC====
SaTsu
Medan, 28 Mei 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar